Museum Gubug Wayang Mojokerto kembali menunjukkan kiprahnya dalam melestarikan budaya dan menghibur masyarakat. Menyelenggarakan acara puncak perayaan ulang tahun Museum Gubug Wayang yang ke-10. Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025. Museum ini menggelar berbagai pertunjukan seni dan kegiatan yang menarik, membuat acara ini semakin spesial dan meriah.
Pertunjukan Lion Dance atau Barongsai dari sanggar Liiong Xhi menjadi pembuka yang sangat meriah. Sanggar yang menjadi binaan Museum Gubug Wayang ini telah banyak melakukan pertunjukan di berbagai daerah di Pulau Jawa. Pelatihnya sendiri sudah di tahap internasional karena pernah menyelenggarakan pertunjukan di Phuket, Thailand.
Setelah pertunjukan barongsai, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba kolase dan mewarnai yang telah diadakan di hari sebelumnya. Para pemenang akan menerima penghargaan dan hadiah atas kreativitas mereka. Kami juga memberikan sertifikat kepada seluruh peserta yang sudah mengikuti lomba, untuk menjadi penyemangat agar mereka tidak bersedih karena tidak mendapatkan juara.
Selanjutnya, acara semakin meriah dengan pertunjukan tari tradisional dari Biyang Agung Art, mitra sanggar tari Museum Gubug Wayang. Pertunjukan ini menampilkan keindahan dan keanggunan tarian tradisional Indonesia yang berasal dari Bali yaitu Tari Topeng Dalem Arsa Wijaya.
Puncak acara adalah pertunjukan Keris Dance dari Bali oleh Sanggar Liiong Xhi, yang memukau dengan gerakan yang dinamis dan penuh energi. Dengan berbagai pertunjukan seni yang memukau, acara perayaan ulang tahun Museum Gubug Wayang ke-10 ini sangat meriah dan dimeriahkan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Semoga acara ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan budaya Indonesia.
Salam Budaya Menyatukan Bangsa.